1. Local
Content
a. Pengertian
Local
content adalah segala sesuatu yang bermuatan sumber pengetahuan/informasi yang
asli dihasilkan oleh suatu institusi/lembaga, perusahaan atau daerah sampai
dengan negara, yang dapat dijadikan sumber pembelajaran (learning resources)
dalam bentuk karya cetak maupun karya rekam.
Liauw mendefinisikan muatan lokal / Local
Content sebagai sumber-sumber informasi yang "memiliki karakteristik
sebagai produksi lokal dan/atau mengandung karakteristik dari suatu entitas
lokal (orang/kelompok, institusi, kejadian, lokasi geografis, budaya,
dll)." (Liauw, 2005)
b. Contoh
·
Album kenangan
biografi pemimpin suatu daerah tertentu.
·
Album dokumentasi hasil
pentas budaya dari periode awal sampai terakhir dan seterusnya
2. Grey
Literature
a. Pengertian
Menurut majalan online PerpusNas RI Grey Literature
disebut juga Literature Kelabu.
Menurut Harrod's librarians' glossary and reference book,
literatur kelabu adalah "bahan-bahan perpustakaan yang tidak
dipublikasikan melalui jalur publikasi formal (semi-published) atau tidak
tersedia secara komersial. Literatur kelabu pada umumnya sulit dilacak secara
bibliografis." (Prytherch, 2005, h. 311)
b. Contoh
·
Kebijakan-kebijakan
privasi pemerintah
·
Peraturan anggota
·
Arsip penting dan
privasi
3. Institutional
Repository
a. Pengertian
Menurut artikel yang tertulis di http://perpuspedia.pnri.go.id, Kata repository
(simpanan) sama populernya dengan kata akses, menunjukkan betapa konsep
perpustakaan digital merupakan kelanjutan tradisi yang sudah mengakar dalam
kepustakawanan (librarianships) universal. Istilah Institutional Repository
atau “Simpanan Kelembagaan” merujuk ke sebuah kegiatan menghimpun dan
melestarikan koleksi digital yang merupakan hasil karya intelektual dari sebuah
komunitas tertentu. Dengan segera kita dapat melihat kaitan antara sebuah
simpanan kelembagaan dengan preservasi digital.
b. Contoh
·
Merangkum dan
mengumpulkan koleksi yang ada lalu merubahnya menjadi bentuk digital akses.
4. Jobber
a. Pengertian
(Ensiklopedia Bahasa Indonesia) menyebutkan bahwa jobber adalah pekerja
pesanan dalam bentuk yang besar dan telah memiliki jaringan kerjasama. Dari hal
tersebut saya tarik keterkaitannya dengan sebuah instansi perpustakaan bahwa
Jobber dalam dunia perpustakaan adalah sebuah agen penyadur atau penyalur
koleksi yang sudah beberapa kali atau baru sekali menyerahkan koleksinya ke perpustakaan
terkait.
b. Contoh
·
Perpustakaan umum
desa Maju Mundur menjalin kerjasama dengan Penerbit Al-Mizan Jogja dalam hal
penyediaan koleksi dan mengembangkan koleksi-koleksinya.
5. Blurbs
a. Pengertian
Dalam Kamus English-Indonesia 2.04 arti dari kata blurbs adalah uraian singkat isi buku sebagai perkenalan
atau iklan. Dalam hal itu bisa ditarik
kesimpulan bahwa istilah blurbs berarti menyebarkan
lembaran yang berisi informasi tentang isi dan wujud buku yang akan atau telah
diterbitkan.
b. Contoh
·
Menyebarkan brosur
pameran literasi ke masyarakat umum untuk mengunjungi.
6. Royalty
a.
Pengertian
Menurut KBBI Umum royalty berarti imbal jasa kepada
pemberi layanan. Dalam bidang perpustakaan dapat diartikan honorable atau imbal
jasa yang diberikan kepada siapa saja baik seseorang atau sekelompok
orang/badan yang telah memberikan bantuannya untuk menyalurkan koleksi ke pihak
perpustakaan.
b.
Contoh
·
Pihak Al-mizan
mendapat royalty berupa bantuan sponsor setelah membantu ketersediaan koleksi
Perpustakaan Masjid Al-Mujahiddin UNY
7. ISBN
a. Pengertian
Adalah singkatan dari International
Standard Book Number (Nomor Buku Standar Internasional) yang terdiri dari
deretan angka 10 digit sebagai pemberi identifikasi terhadap satu judul buku
yang diterbitkan oleh penerbit. Namun, mulai Januari 2007 penulisan ISBN
mengalami perubahan mengikuti pola yaitu
13 digit nomor. Perbedaannya hanya terletak pada tiga digit nomor pertama
ditambah 978.
b. Contoh
ISBN 13
ISBN
978-602-69686-0-4
Gambar ISBN beserta
barcode :
8. ISSN
a. Pengertian
International Standard Serial Number - ISSN (Nomor Seri
Standar Internasional) adalah sebuah nomor yang terdiri dari 8 digit digunakan
untuk identifikasi publikasi berkala media cetak ataupun elektronik.
b. Contoh
ISSN 0317 -
8471
Gambar ISSN beserta
barcode :